Akhir Penutupan Toko Buku Gunung Agung
Saat ini, pembelian buku sudah dapat dilakukan secara online, apalagi banyak pembajakan buku yang dilakukan dan banyak orang yang dapat merasakan masuknya informasi dengan cepat dengan cara mempelajarinya di Youtube ataupun belajar melalui elektronik buku dan informasi media lain yang tersedia sehingga banyak toko buku yang akhirnya berjuang untuk dapat bangkit dari keterpurukan dengan menjual buku dengan cara diskon terutama anda bisa beli buku di buku panduan soal
Kemudian akhirnya yang mampu bertahan dengan cara ini adalah para penerbitan buku yang juga ikut menjual buku mereka di marketplace tanpa harus ada di toko buku, sehingga seperti toko gunung agung yang menyediakan berbagai macam buku harus tutup. Apalagi disinyalir Toko gunung agung ini akan menutup seluruh outlet yang dimilikinya secara bertahap, meskipun baru diinformasikan kepada para pegawai belum ke ranah publik.
Kemudian para pegawai menjelaskan bahwa hal itu adalah keputusan dan wewenang dari pihak manajemen untuk menutup toko yang sebelah mana, namun dalam waktu dekat ini, adalah otulet toko yang ada di sebelah kampus Trisakti pada akhir bulan ini dan nantinya pada akhir tahun juga akan ditutup toko yang ada di di Kwitang
Kemudian setelah dari penutupan otulet yang ada di dekat kampus trisakti juga tersirat kabar di beberapa otulet lainnya yang ada di dalam AEON Mall Sentul City, Kabupaten Bogor dan juga akan di tutup di Outlet yang ada di Depok
Pihak manajemen PT GA Tiga Belas telah melakukan pelaksanaan proses efesiensi dan efektifitas sesuai dengan koridor hukum yang berlaku dan tidak secara sepihak melakukan PHK massal dengan jumlah karyawan mencapai 350 orang
Perusahaan mengambil kebijakan penutupsan sisa otulet ini karena memang tidak mampu bertahan karena kerugian operasional perbulan yang semakin besar meskipun sudah berjuang setelah dampak berkepanjangan seperti pandemi covid 19 dua tahun lalu
Apindo sebagai organisasi Asosiasi Pengusaha Indonesia menanggapi bahwa tren toko buku sudah menuruh dan sejak 10 tahun ini industri buku mengalami kelesuan dan itu tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga dibeberapa negara dan saat ini orang biasa lewat pesan dari online dibandingkan melalui toko buku sehingga soal pemutusan hubungan kerja atau PHK yang dilakukan di Toko Gunung Agung ini .
Dan saat pandemipun toko buku ini juga sudah menutup beberapa outletnya yang ada di Surabaya, Semarang, Gresik, Magelang, Bogor, Bekasi dan Jakarta dengan melakuykan efesiensi dan berjuang untuk keberlangsungan usaha dan mengatasi permasalahn kerugian yang ditimbulkan dari biaya operasional yang besar
Iam a master of education from one of the state universities in Yogyakarta, has a writers and travelling hobby in wordpress or blogger platform, I Have stayed at Raja Ampat and Yogyakarta City