Candi Cetho, Objek Wisata Perpaduan Mistik dan sejarah di Karanganyar
SoloUpdate.com (Karanganyar) – Candi Cetho ialah salah satu objek bersejarah peninggalan umat hindhu yang dibangun masa akhir pemerintahan kerajaan Majapahit. Candi yang menjadi objek populer wisata di Surakarta ini berlokasi di kaki Gunung Lawu. Ketinggian Gunung Lawu sendiri kurang lebih 1496 meter di atas permukaan laut. Candi Cetho Karanganyar secara administratif masuk dalam wilayah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Selain sebagai tempat wisata, hingga saat ini Candi Cetho masih dipergunakan sebagai tempat pemujaan khususnya bagi penduduk lokal yang beragama Hindhu. Pada saat mengunjungi objek wisata bersejarah ini dan memasuki wilayahnya maka pengunjung akan manjakan dengan aristektur indah dari gapura Candi Cetho. Objek wisata ini memiliki sembilan tingkatan berundak dan setiap undakan menyajikan arsitektur peninggalan bersejarah yang begitu indah dan menyimpan banyak arti.
Pengunjung juga akan mendapati arca-arca yang berada di sekitaran candi dan gapura sebagai penjaga. Biasanya sebelum wisatawan yang berkunjung memasuki lokasi ini, akan ada ketetapan yang harus ditaati oleh para tokoh setempat.
Pada saat pengunjung melewati undakan pertama dan gapura maka akan sampai ke halaman utama candi berupa taman besar, begitupula saat memasuki undakan ke dua. Memasuki undakan ke tiga maka terdapat petilasan Ki Ageng Krincingwesi di mana beliau merupakan leluhur dari Dusun Cetho tempat candi ini berada hingga seterusnya.
objek wisata ini cukup memikat hati, pasalnya bukan hanya sebagai tempat berlibur, melainkan bisa sebagai media pembelajaran terhadap sejarah peninggalan masa lalu.