Harga Beras di Solo Naik
Soloupdate.com– Harga beras naik di sejumlah daerah termasuk kota Solo namun kenaikan harganya tidak banyak sekitar Rp.200/kg, dan untuk kebutuhan pokok lainnya masih tetap stabil. Hal itu seperti yang disampaikan salah satu pedagang beras yang berasal dari Pasar Sidodadi Kleco Solo yang mengatakan sebagai berikut ini:
“Meskipun pasokan beras tiga hari lalu berkurang namun untuk para pedagang tetap menyesuaikan saja. Nah, jika nantinya pasokan kembali normal yang bersamaan dengan musim panen harga beras akan normal kembali.”
Para pedagang di pasar akan menyesuaikan pasokan dari supplier beras, dan kemungkinan beras di penggilingan sudah mulai berkurang sehingga harganya untuk kualitas premiuum ditawarkan dengan yang lebih mahal dari harga normal.
Saat ini bukan kota solo aja yang harga berasnya naik melainkan sejumlah daerah seperti jawabarat, purwakarta juga turut naik. Hal itu disebabkan masa panen yang belum tiba saatnya dan lahan-lahan yang menjadi tempat pertanian masyarakat lambat laun berubah menjadi bahan bangunan dan beton. Itulah yang menyebabkan harga beras naik di Solo dan daerah lainnya.
Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan terkait alasan mengapa harga beras naik di sejumlah daerah. Semoga pemerintah menanggapi masalah yang terjadi di negeri ini, jangan sampai Indonesia yang notabene adalah negara penghasi beras atau agraris mengimport beras dari negeri tetangga.
Iam a master of education from one of the state universities in Yogyakarta, has a writers and travelling hobby in wordpress or blogger platform, I Have stayed at Raja Ampat and Yogyakarta City