Ratusan Polisi Jaga Acara Bedah Buku Haidar Bagir di IAIN Surakarta
SoloUpdate.com – DEMA IAIN Surakarta mengadakan acara Bedah Buku “Islam Tuhan Islam Manusia” karya Haidar Bagir. Seminar ini digelar di Gedung Graha IAIN Surakarta mulai pukul 09:00-13:00 WIB. Sekitar ratusan peserta memadati kajian akademik ini yang juga dihadiri oleh rektor IAIN Surakarta.
Acara tersebut mengundang kontroversi karena pembicaranya dianggap sebagai orang yang terindikasi Syiah. Sebelumnya, diketahui pihak Dewan Syariah Surakarta telah menyurati dan berkomunikasi dengan pihak IAIN Surakarta atas ketidaksetujuan penyelenggaraan acara itu. Mereka berpendapat paham Syiah yang bertentangan dengan Islam akan meracuni akidah mahasiswa.
Namun pihak IAIN Surakarta bersikeras untuk tetap mengadakan dengan alasan bahwa bedah buku bersifat akademis. Kampus juga menolak adanya intervensi dari kelompok luar. Sampai pada akhirnya ratusan polisi dan TNI dikerahkan untuk mengawal jalannya seminar.
Di luar kampus, ratusan orang dari ormas Islam berunjuk rasa untuk menyuarakan opininya. Lewat orasi yang berlangsung sekitar 3 jam itu terdegar bahwa mereka hanya ingin melindungi akidah para mahasiswa dari pengaruh paham Syiah. Aksi tersebut juga berjalan damai, tidak ada benturan seperti rumor yang banyak beredar. Isu radikal dan pembubaran tidak terbukti terjadi.
Acara bedah buku itu sendiri juga dapat berjalan lancar sampai akhir acara. Dialog serta penyampaian materi oleh para pembicara ditanggapi secara seksama oleh para peserta dengan wawasan ilmiyah dan ilmu keislaman.
Diskusi secara terbuka memang seharusnya diutamakan terlebih dahulu tanpa harus terjadi pembubaran seperti yang sering terjadi akhir-akhir ini pada kegiatan pengajian. Orang akan dengan sendirinya menilai mana yang benar dan yang salah tanpa tindakan represif sehingga terhindar dari adu domba antar kelompok.
